Employee Referral Adalah

Employee Referral Adalah

Pentingnya Program Employee Referral

Dibandingkan beberapa tahun yang lalu, sekarang calon pekerja memiliki kekuatan yang lebih besar dalam mencari pekerjaan.

Menurut penelitian dan pengalaman sehari-hari rekruter dan profesional HR, saat ini 90% pasar kerja dikendalikan oleh calon pekerja. Artinya, bukan perusahaan yang memilih karyawan, melainkan merekalah yang memilih perusahaan.

Oleh karena itu, menemukan dan merekrut calon pekerja yang ideal, terutama yang memiliki keterampilan menjadi sangat sulit, mahal, dan memakan waktu.

Untuk mencoba mengatasi masalah tersebut, banyak rekruter modern mulai melibatkan karyawan yang sudah ada dalam proses rekrutmen dan perekrutan, yaitu dengan mengakan program employee referral.

Baca Juga: Talent Acquisition Analytics: Pengertian, Manfaat Perusahaan, Hingga Langkah Implementasinya

Hargai Rujukan yang Bagus

Cara selanjutnya untuk menjalankan employee referral program adalah dengan menghargai beberapa rujukan yang bagus. Misalnya, dari 10 rujukan yang diberikan, Anda berhasil merekrut enam di antaranya.

Maka hal yang perlu Anda lakukan adalah menghargai rujukan yang diberikan oleh karyawan perusahaan. Hal ini tentu sangat berarti bagi mereka karena mereka merasa terlibat untuk kemajuan dan perkembangan perusahaan.

Mengurangi Cost per Hire

Ketika proses rekrutmen dapat dilakukan dengan lebih cepat, maka biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan pun relatif lebih sedikit. Dengan begitu, anda dapat mengalokasikan biaya tersebut ke dalam pos-pos yang lainnya.

Promote the Program

Communicate the program to staff members through email, intranet, or meetings. Highlight the benefits and request enrollment.

Contoh Program Referral Karyawan

PURE adalah perusahaan asuransi properti di Amerika. Mereka mempunyai tingkat referral yang tinggi sekitar 40-60% karyawan mereka berasal dari program referral. Mereka tidak membuang-buang waktu. Secepat karyawan baru bekerja di perusahaan selama minggu pertama, mereka akan ditanyai jika mereka tahu seseorang yang bisa jadi cocok untuk perusahaan. Strategi referral ini punya 2 keuntungan utama yaitu secara instan mengarahkan ke lebih banyak referral dan menekankan betapa pentingnya referring.

Monitor and Evaluate

Be sure to monitor how the program is performing regularly, then adjust it as necessary. Obtain feedback from your employees to understand where to make improvements, keeping the program compelling and exciting.

By following these steps, your organization can have an employee referral program that works in service of quality hires and overall employee engagement.

Pahami Tujuan Anda Sendiri

Tujuan utama anda dalam menerapkan program ini adalah agar perusahaan menemukan kandidat terbaik. Namun, pikirkan tentang apa arti rujukan bagi karyawan Anda saat ini dan masa depan Anda. Memberdayakan karyawan Anda bisa menjadi cara yang sangat baik untuk melibatkan mereka dan membuat mereka lebih termotivasi dan produktif.

Sebagian besar perusahaan yang menggunakan program employee referral karena telah terbukti paling cocok untuk perusahaan mereka. Jika ini adalah tujuan utama Anda, pastikan untuk mengomunikasikan bagian paling penting ini kepada karyawan yang ada. Pastikan mereka mengerti siapa sebenarnya yang Anda cari.

Kekurangan Program Employee Referral

Tidak ada teknik rekrutmen yang sempurna. Walaupun program ini memiliki berbagai kelebihan seperti yang telah dicantumkan di atas, program employee referral ini juga memiliki kekurangan di dalamnya. Apa saja kah itu?

Tips Mengoptimalkan Employee Referral

Ada beberapa tips yang dapat Anda gunakan ketika hendak menggunakan program ini antara lain:

Setelah memahami pengertian, manfaat, maupun tips mengoptimalkan employee referral, alangkah lebih baik perusahaan menerapkannya. Untuk membantu perusahaan dalam pengelolaan karyawan, RUN System memiliki fitur yang dapat membantu perusahaan untuk berkembang lebih baik dan maju.

Tingkatkan User Experience dalam Melamar Pekerjaan

Anda bisa menggunakan banyak cara untuk memuat lowongan pekerjaan. Salah satunya adalah dengan menggunakan website perusahaan. Maka dari itu, untuk membuat employee referral program berjalan efektif, Anda harus memastikan website untuk melamar kerja bisa digunakan dengan mudah.

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa, para pelamar kerja malas dengan website untuk melamar kerja yang terlalu lama dan ribet. Akibatnya mereka mengurungkan niat untuk melamar menggunakan website tersebut.